Rabu, 07 Desember 2011

untuk rindu di balik pintu


:untuk rindu di balik pintu

ketika kamu pergi aku menunggu
katamu aku pasti bertemu
seseorang yang lainnya lain setelahmu
lalu bahagia seperti dongeng palsu

ketika kamu dengannya kuharap juga
memiliki seorang untuk berbagi rahasia
bertukar cerita dengan kata-kata
seperti kamu dan dia

ternyata kekatamu tiada...

seperti ketika kamu bilang akan kembali
padaku lagi
dan ketika meminta maaf untuk sekian kali,
memohonku jangan menunggu lagi

seperti ketika kamu bilang bahwa
meninggalkan pergi bukan tak peduli, nyatanya
sekalipun tak pernah kamu bertanya
tentang banyak luka

dan aku berlari
menjauhimu yang pergi
kembalimu yang tak termiliki
terdampar di tempat yang kukira negeri peri

kukira eksistensi
mengalahkan esensi
seperti katamu
yang memprotes ketiadaanku

kamu berbohong lagi
eksistensi tanpa esensi basi
hujan turun lagi, sekian kali
abu-abu dan biru kali ini.

--071211.set8PM